Latest News

Kemenperin Pilih Pabrik Semen Gresik (SMGR) Sebagai Objek Vital Nasional

29 January 2024, 11:11
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menetapkan pabrik Semen Gresik Rembang, Jawa Tengah (Jateng) sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas) di sektor industri. Pabrik tersebut dioperasikan anak usaha Semen Indonesia alias SIG (SMGR).  
 
Keputusan itu, dipatenkan melalui Surat Keputusan Kemenperin RI Nomor 4783 tahun 2023 pada tanggal 16 November 2023. Pemilihan pabrik Semen Gresik Rembang sebagai Obvitnas karena berkontribusi positif dalam memenuhi kebutuhan esensial masyarakat atau mengontrol aspek-aspek krusial kehidupan banyak orang, sekaligus berperan meningkatkan nilai tambah sumber daya alam strategis.
 
"Penetapan pabrik Semen Gresik di Rembang sebagai Obvitnas merupakan pengakuan dan dukungan nyata pemerintah atas peran strategis perusahaan dalam mendukung pertumbuhan industri nasional," tutur Vita Mahreyni, Corporate Secretary SIG, dalam keterangan resmi kepada juru media, Senin (29/1).
 
Itu merupakan langkah strategis untuk mendukung kelancaran operasional, sehingga PT Semen Gresik dapat terus berkontribusi dalam pembangunan di Indonesia, dan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi bangsa dan negara.
 
Pabrik Semen Gresik Rembang beroperasi dengan dukungan teknologi mutakhir berstandar internasional dioperasikan sumber daya manusia terbaik untuk memproduksi semen berkualitas tinggi dan ramah lingkungan.
 
Selain mendukung pembangunan, dan kemajuan daerah melalui kontribusi ekonomi, baik dari pajak dan retribusi, Semen Gresik juga menjadi motor penggerak program pemberdayaan masyarakat di sekitar wilayah operasi. 
 
Hingga saat ini, Semen Gresik tercatat sebagai kontributor pajak dan retribusi tertinggi di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Sementara itu, Semen Gresik memiliki program Pemberdayaan UMKM Naik Kelas melalui Rumah BUMN (RB) Rembang.
 
Sejak berdiri pada Agustus 2020 hingga Desember 2023, RB Rembang telah membina dan membantu 371 UMKM naik kelas dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 1.527 orang. RB Rembang juga mencatatkan transaksi mencapai Rp3 miliar selama tiga tahun beroperasi.
 
 
Sumber: emitennews.com