Pemerintah segera meraup dana segar dari sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang membagikan dividen. Paling baru, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) akan membagikan dividen sebesar Rp 239 miliar.

Dividen SMGR ini setara dengan 10% dari laba bersih tahun 2019 yang mencapai Rp 2,39 triliun. Dengan kepemilikan 51% pada SMGR, maka pemerintah akan meraup dividen Rp 121,89 miliar.

Dengan total saham beredar 5,93 miliar saham, maka dividen per saham SMGR kira-kira berada di Rp 40,3 per saham. Dengan harga saham SMGR pada Rp 9.500 per saham, Jumat (19/6), maka yield dividen SMGR hanya 0,42%.

Tak hanya SMGR yang memiliki yield dividen di bawah 1%. Sejumlah emiten BUMN lain yang memiliki yield mini misalnya PT Waskita Karya Tbk (WSKT) dengan yield dividen 0,47%, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) dengan yield dividen 0,38%. Cum date kedua emiten ini telah lewat.

Banyak emiten menyimpan laba tahun lalu untuk disisihkan saat ekonomi tertekan akibat penyebaran virus corona. Termasuk juga Semen Indonesia. ?Sebesar 90% sisa laba akan digunakan untuk cadangan lainnya,? terang Direktur Pemasaran dan Supply Chain Semen Indonesia Adi Munandir saat rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) di Jakarta, Jumat (19/6).

Sebagai gambaran, SMGR membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 2,39 triliun pada 2019. Capaian ini turun 22,31% dari periode yang sama pada tahun sebelumnya yang mencapai Rp 3,07 triliun. Tapi, emiten pelat merah ini mampu mencatatkan pertumbuhan pendapatan hingga 31,55% menjadi Rp 40,36 triliun.

sumber : kontan.co.id