Latest News

Tebar Dividen Rp 43,5 T, BRI (BBRI) Jamin Tetap Bisa Tumbuh Agresif

13 March 2023, 02:40

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) memastikan bahwa penetapan dividend payout ratio sebesar 85% dari laba bersih tahun buku 2022 yang senilai Rp 43,49 triliun telah mempertimbangkan struktur permodalan dan likuiditas. Sehingga, perseroan optimistis untuk mencapai kinerja dengan pertumbuhan yang agresif ke depannya.

Direktur Utama BRI Sunarso menyebut, saat ini BRI memiliki struktur modal yang kuat dan likuiditas yang optimal dalam rangka ekspansi bisnis dan antisipasi risiko yang mungkin terjadi pada masa mendatang.

"Dengan rasio pembayaran dividen sebesar 85%, CAR perseroan tetap terjaga di kisaran 20% untuk jangka panjang. Sehingga saya tegaskan, 2, 3, sampai 4 tahun ke depan BRI tetap bisa tumbuh agresif karena punya kecukupan modal dan likuiditas yang optimal," tegas Sunarso dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023, Senin (13/3/2023).

Adapun sebesar Rp 43,49 triliun ditetapkan sebagai dividen tunai yang dibagikan kepada pemegang saham termasuk jumlah dividen interim yang telah dibagikan kepada pemegang saham pada 27 Januari 2023 sejumlah Rp 8,6 triliun. Sehingga, sisa jumlah dividen tunai yang akan dibayarkan kepada pemegang saham sekurang-kurangnya sebesar Rp 34,89 triliun.

"Porsi kepemilikan pemerintah, negara di BRI mencapai 53,19% maka dari total dividen Rp 43 triliun itu, negara kebagian Rp 23 triliun. Diberikan kepada negara dalam bentuk dividen, selebihnya diberikan kepada pemegang saham publik," kata Sunarso.

Sumber: investor.id