IHSG Tetap Cetak Rekor ke 6.635 meski Jakarta Dilanda Gempa

Tuesday , 23 Jan 2018 04:12

Pasar saham Indonesia kembali mencatatkan rekor all time high hari ini meskipun Jakarta sempat dilanda gempa. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 134 poin atau 2,07% ke 6.635.

Menutup perdagangan, ada 198 saham menguat, 157 saham melemah, dan 118 saham stagnan. Sore ini, telah terjadi transaksi perdagangan mencapai Rp9,71 triliun dari 9,8 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 naik 3,61 poin atau 0,33% menjadi 1.103,8, Jakarta Islamic Index (JII) menguat 2,38 poin atau 0,31% ke 770,9, indeks IDX30 menguat 1,91 poin atau 0,32% ke 604,58 dan indeks MNC36 naik 1,12 poin atau 0,3% ke 371,25.

Sektor pendukung IHSG mayoritas menguat, dengan sektor pertambangan memimpin kenaikan hingga 2,66%. Namun, sektor aneka industri harus turun paling tajam hingga 0,72%.

 

Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) naik Rp12 atau 13,33% ke Rp102, saham PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk (MBSS) naik Rp95 atau 12,93% ke Rp830, dan saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik Rp150 atau 6,88% ke Rp2.330.

Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain PT Waskita Karya Tbk (WSKT) turun Rp60 atau 2,28% ke Rp2.570, saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) turun Rp70 atau 2,22% ke Rp3.080, dan saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp425 atau 1,88% ke Rp22.150.

 

 

Sumber : OKEZONE.COM