PT Vale International Tbk (INCO) mencatat peningkatan produksi nikel sekitar 3% atau menjadi 20.107 metrik ton selama kuartal II 2017 dari 19.362 MT periode serupa tahun lalu.

"Produksi di kuartal II tahun ini dibandingkan kuartal I lebih tinggi karena pelaksanaan aktivitas pemeliharaan sudah selesai," kata CEO Nico Kanter dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (21/7).

Ia menambahkan, produksi di kuartal II tersebut secara tahunan juga lebih tinggi. Oleh sebab itu, INCO tetap mempertahan target produksi tahun ini sebanyak 80.000 MT.

Sementara volume produksi pada kuartal II lebih tinggi sekitar 17% dibandingkan volume produksi pada kuartal I 2017 dan lebih tinggi 4% dibandingkan produksi kuartal II 2016.

Pada kuartal I 2017, INCO mencatatkan pendapatan sebesar US$143,9 juta atau naik 32,38% dari US$108,7 juta pada kuartal I 2016. Raihan ini didukung oleh harga realisasi rata-rata meningkat 24,12% atau menjadi US$8.214 per ton dari US$6.618 per ton pada kuartal pertama tahun lalu.

Selain itu, peningkatan pendapatan juga didisokong oleh membesarnya penjualan nikel matte pada kuartal I 2017 atau 6,68% menjadi 17.524 metrik ton dari 16.427 metrik ton pada kuartal I 2016.