Pasar modal Indonesia lanjutkan pelemahan usai anjlok hingga 1,2 persen pada penutupan kemarin. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah tipis 2,19 poin ke 5.368,57.
Tampaknya pagi ini pelemahan mulai tertahan. IHSG dibuka dengan transaksi sebesar Rp20,59 miliar dari 7,38 juta lembar saham diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 0,56 poin atau 0,1 persen menjadi 923,43, Jakarta Islamic Index (JII) naik 1,52 poin atau 0,2 persen menjadi 742,96, indeks IDX30 turun 0,53 poin atau 0,1 persen menjadi 498,51 dan indeks MNC36 naik 0,,45 poin atau 0,1 persen menjadi 303,69.
Sektor-sektor penggerak IHSG masih menunjukan pelemahan, dengan sektor konsumer pimpin pelemahan hingga 0,4 persen. Namun, sektor aneka indutri dan pertambangan memimpin penguatan dengan kenaikan masing-masing 0,8 persen.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Siloam Internasional Hospital Tbk (SILO) naik Rp650 atau 6,2 persen ke Rp11.050, saham PT United Tractor Tbk (UNTR) naik Rp325 atau 1,8 persen ke Rp17.925, dan saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) naik Rp200 atau 2 persen ke Rp10.200.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp800 atau 1,2 persen ke Rp20.000, saham PT Matahari Dept Store tbk (LPPF) turun Rp125 atau 0,6 persen ke Rp20.000, dan saham PT Tower Bersama Infrastructure Tbk(TBIG) turun Rp75 atau 1,3 persen ke Rp5.725.
