Laba bersih BTPN turun 1,18% pada Semester I 2016

Tuesday , 26 Jul 2016 03:50

Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) melaporkan penurunan kinerja pada Semester I tahun 2016 sebesar 1,18% dengan laba bersih menjadi Rp917,54 miliar atau Rp157 (dilusian Rp154) per saham dibandingkan Rp928,48 miliar atau Rp159 (dilusian Rp153) per saham pada periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Penuruan Kinerja BTPN pada Semester I 2016 disebabkan oleh Beban Operasional mengalami peningkatan cukup besar dari Rp2,82 triliun menjadi Rp3,29 triliun, dan Pendapatan Operasional lainnya mengalami penurunan dari Rp366,41 miliar menjadi Rp346,17 miliar, sedangkan Beban bunga dan Syariah perseroan mengalami peningkatan dari Rp1,31 triliun menjadi Rp1,33 triliun.

Meskipun kinerja seluruh perseroan pada Semester I 2016 mengalami penurunan, Pendapatan bunga Perseroan tetap mengalami peningkatan 6,59% menjadi Rp6,79 triliun dari pendapatan bunga pada periode yang sama tahun 2015 yaitu sebesar Rp6,37 triliun, berikut ini adalah rincian Pendapatan bunga BTPN pada Semester I 2016 dan Semester I 2015 antara lain:

  1. Kredit yang diberikan – Rp5,45 triliun dan Rp5,32 triliun.
  2. Syariah – Rp1,03 triliun dan Rp699,98 miliar.
  3. Efek-efek – Rp198,97 miliar dan Rp161,19 miliar.
  4. Penempatan pada BI – Rp51,00 miliar dan Rp88,14 miliar.
  5. Giro pada Bank lain – Rp6,81 miliar dan Rp12,13 miliar.
  6. Efek-efek yang akan dijual kembali – Rp60,16 miliar dan Rp12,13 miliar.

Aset BTPN pada Semester I 2016 mencapai Rp86,67 triliun, meningkat 6,95% dari aset pada tahun 2015 yaitu Rp81,04 triliun. Utang Perseroan mengalami peningkatan dari Rp64,05 triliun tahun 2015 menjadi Rp67,43 triliun pada Semester I 2016, dan Dana Syirkah Temporer meningkat dari Rp3,06 triliun menjadi Rp3,85 triliun.

 

Sumber : BRITAMA.COM