Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang perdagangan hari ini konsisten bergerak di teritori positif. Seharian indeks menghijau. Namun, IHSG tidak bisa bertahan kuat di posisi 4.500.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG dibuka naik 18,570 poin (0,41%) ke level 4.505,855. Saham-saham unggulan diincar investor asing.

Sepanjang perdagangan, IHSG tidak menyentuh zona merah. Posisi tertingginya hari ini sempat dicapai di level 4.537,253.

Pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG ditutup menguat 13,961 poin atau 0,31% ke level 4.501,093. Sementara Indeks LQ45 naik 3,561 poin atau 0,46% ke 770.639.

Menguatnya IHSG didorong penguatan 7 sektor. Sektor aneka industri memimpin penguatan saham, yang naik 2,8%, disusul sektor manufaktur yang naik 0,78%, sektor mining 0,48%, sektor finance 0,44%, sektor consumer goods 0,33%, sektor perdagangan 0,18%, dan sektor konstruksi 0,13%.

Menutup perdagangan, Kamis (8/10/2015), IHSG menguat 4,301 poin atau 0,10% ke posisi 4.491,433. Indeks LQ45 juga ditutup naik 1,476 poin atau 0,19% ke 768.554.

Perdagangan saham hari ini berjalan ramai, 142 saham naik, 138 saham turun, dan 95 saham stagnan dengan total frekuensi 292.935 kali, total volume 5,8 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 5,8 triliun. Dana asing masuk atau foreign net buy sebesar Rp 683,163 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham yang masuk dalam top gainers pada perdagangan hari ini adalah UNVR yang naik 500 poin (1,28%) ke level Rp 39.500, GGRM naik 425 poin (1%) ke Rp 42.925, HMSP naik 200 poin (0,23%) ke Rp 88.000, ASII naik 200 poin (3,27%) ke Rp 6.325.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top looser adalah MERK turun 2.000 poin (1,49%) ke Rp 132.000, CNTX turun 1.075 (6,3%) ke Rp 16.000, AALI turun 700 poin (3,68%) ke Rp 18.300, INTP turun 450 poin (2,32%) ke Rp 18.950.

Berikut kondisi bursa saham regional pada penutupan perdagangan hari ini:
Nikkei 225 tuurn 181,81 poin atau 0,99% ke 18.141,17
Hang Seng turun 160,85 poin atau 0,71% ke 22.354,91
SSE Composite naik 90,58 poin atau 2,97% ke 3.143,36
Straits times turun 0,64% ke 2.942,74

sumber : detikfinance