Jasa Marga Minta Izin Jual Saham Lagi

Thursday , 27 Aug 2015 02:58

PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) berencana membangun sebanyak 13 ruas jalan tol. Total proyek tersebut diperkirakan memakan dana investasi sebesar Rp40 triliun.

"PT Jasa Marga saat ini sedang membangun 13 ruas jalan tol dengan total sepanjang 460 kilometer (km)," ujar Deputi Bidang Usaha Konstruksi, Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Pontas Tambunan, di Ruang Rapat Komisi VI DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (27/8/2015).

Dia menjelaskan, sebagian besar untuk pengembangan Tol Trans Jawa dan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta bagian Timur (Jakarta Outer Ring Road/JORR II). Total proyek tersebut diperkirakan memakan dana investasi Rp40 triliun.

"Tol Trans Jawa cukup lama dirancang sejak 2004, hingga saat ini belum dilaksanakan dengan cepat. Terkait 13 ruas jalan tol tersebut, penyelesaiannya akan membawa dampak besar, yaitu efisiensi pemerintah dalam APBN," ucapnya.

Melihat besarnya investasi yang dibutuhkan, selain mengandalkan dana pinjaman dana dari bank, PT Jasa Marga berencana menerbitkan saham baru untuk menambah kekurangan dana investasi membangun 13 ruas jalan tol tersebut. "Dengan penerbitan saham baru akan membuat saham pemerintah di Jasa Marga berkurang," ungkapnya.

Agar hal tersebut tidak terjadi, maka diperlukan tambahan modal dari pemerintah melalui Penyertaan Modal Negara (PMN). Karenanya, Jasa Marga tetap mempertahankan 70 persen. Oleh karena itu dibutuhkan PMN. Adapun PMN yang diusulkan untuk PT Jasa Marga adalah Rp1,25 triliun.

"Saham baru akan mengurangi porsi pemerintah yang mana sekarang 70 persen. Kalau diterbitkan saham baru, mohon untuk mengurangi yang 70 persen," tuturnya.

 

Sumber : OKEZONE.COM