Pada perdagangan hari ini hingga pukul 11.30 waktu JATS saham BUKA berada di level Rp 700 atau turun 0,71% dari penutupan kemarin. Bahkan pada pukul 11.00 saham BUKA sempat berada di level Rp 680. Posisi itu semakin jauh di bawah harga saat penawaran umum atau IPO di level Rp 850.

 

Direktur Utama PT Bukalapak.com (BUKA) Rachmat Kaimuddin turut buka suara terkait penurunan harga saham perusahaan. Dia mengatakan bahwa perusahaan juga ikut memperhatikan pergerakan saham BUKA.

 

"Tentunya fluktuasi harga saham Bukalapak ini adalah sesuatu yang terus kita perhatikan. Karena tujuan kita tentunya selalu ingin menciptakan nilai tambah buat pemegang saham kita," tuturnya dalam acara public expose, Selasa (19/10/2021).

 

Namun dia menegaskan bahwa yang bisa dilakukan manajemen hanya berupaya mendorong kinerja bisnis Bukalapak dari waktu ke waktu. Dirinya mengklaim bahwa upaya tersebut sudah berjalan dengan baik.

 

"Fokus kita di perusahaan itu tentunya adalah selalu meningkatkan kinerja perusahaan dan so far kita bisa bilang performanya Bukalapak itu selaras dan kami juga optimis masa depannya akan terus seperti itu," terangnya.

 

"Tapai kalau misalnya dari sisi market ada banyak sekali faktor-faktor juga yang bergerak dan ini akan selalu kita coba untuk yang bisa kami kendalikan. Ya untuk selalu fokus ke situ, termasuk juga membangun komunikasi yang baik kepada publik, masyarakat dan investor tentunya," tambahnya.

 

Sumber: Detik Finance