Saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk. berbalik menguat di sepanjang sesi kedua hingga menutup perdagangan di zona hijau. Investor tampak mengapresiasi rencana penyesuaian tarif di sejumlah ruas tol, termasuk penarifan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated yang lama tertunda.
Berdasarkan data Bloomberg, saham JSMR dibuka di level 4.550 atau turun 20 poin dari posisi penutupan perdagangan kemarin. Hingga sesi pertama, JSMR parkir di zona merah. Namun, di awal sesi kedua saham JSMR mulai menanjak seiring dengan pengumuman penyesuaian tarif di enam ruas tol dan penarifan di ruas tol Jakarta-Cikampek II Elevated.
Saham JSMR kemudian ditutup menguat 110 poin atau 2,41 persen ke level 4.680. Sepanjang perdagangan, saham JSMR bergerak di rentang 4.500 hingga 4.740. Kinerja hari ini sekaligus memperpanjang tren positif sejak awal pekan.
Total transaksi perdagangan saham JSMR mencapai 28,89 juta lembar senilai Rp133,33 miliar.Investor asing mencetak net buy atau aksi beli bersih atas saham Jasa Marga senilai Rp15,32 miliar. Sejak awal tahun, investor asing mencetak net buy saham Jasa Marga sebanyak Rp108,3 miliar.
Sebagaimana diketahui, Jasa Marga akan menyesuaikan tarif di enam ruas jalan tol. mulai 17 Januari 2021 pukul 00.00 WIB.
Keenam ruas jalan tol tersebut adalah:
Ruas Tol Jakarta Outer Ring Road/JORR (E1, E2, E3, W2U, W2S, dan Pondok Aren Bintaro Viaduct-Ulujami)
Ruas Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang)
Ruas Tol Padalarang-Cileunyi (Padaleunyi)
Ruas Tol Semarang Seksi A, B, C
Ruas Tol Palimanan-Kanci (Palikanci)
Ruas Tol Surabaya-Gempol (Surgem)
Sejatinya penyesuaian tarif di ruas jalan tol tersebut sudah ditetapkan dalam Keputusan Menteri PUPR pada 2020. Namun, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan penyesuaian tarif pada 2020 ditunda dengan pertimbangan kondisi pandemi Covid-19.
Dengan harapan pada penanganan pandemi Covid-19 melalui program vaksin, Jasa Marga akan melakukan penyesuaian tarif yang sebenarnya di beberapa ruas tol sudah tertunda berbulan-bulan lamanya,ý kata Heru dalam keterangan resmi.
sumber : bisnis.com
