Ini dia beberapa penyebab laba bersih BTPN melonjak 40%

Thursday , 26 Mar 2020 09:35
Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) membukukan penyaluran kredit sebesar Rp141,8 triliun sepanjang 2019, meningkat 108% YoY.
 
Pertumbuhan tersebut salah satunya ditopang oleh pembiayaan korporasi sebesar Rp75,7 triliun, meningkat 15% YoY pada tahun 2019. Penyaluran pembiayaan dilakukan melalui sejumlah sindikasi untuk proyek ketahanan energi, ketahanan pangan, serta infrastruktur.
 
Selain kredit sindikasi, Bank BTPN juga memberikan pinjaman secara bilateral ke perusahaan swasta nasional, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), industri otomotif, hingga perusahaan yang bergerak di bidang ekspor impor.
 
Selain pembiayaan korporasi, penyaluran kredit juga ditopang oleh segmen kredit usaha kecil dan menengah serta kelompok prasejahtera produktif melalui anak usaha, BTPN Syariah.
 
Di sisi lain, untuk perseroan membukukan dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp86,9 triliun pada 2019 dimana porsi current account savings account (CASA) berada di level 28%, lebih tinggi dibandingkan tahun 2018 sebesar 13%.
 
Adapun laba bersih tercatat sebesar Rp2,6 triliun pada 2019, meningkat 40% YoY. Sementara rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR) sebesar 24,2% di tahun 2019.
 
 

Sumber : BRITAMA.COM