PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU) memproyeksikan pendapatan pada tahun 2019 mencapai Rp6,5 triliun.
Pertumbuhan per tahun 2019 lebih tinggi dengan Gross Premi pada Semester I 2019 mencapai Rp3,7 triliun dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai Rp2,5 triliun. Pendapatan unrating juga meningkat menjadi Rp370 miliar, dibanding tahun lalu Rp310 miliar.
Sementara itu, TUGU juga sedang mengembangkan produk ritel yang diperuntukkan untuk kendaraan bermotor. Meskipun kontribusinya masih kecil, namun targetnya sekitar Rp350 miliar diperoleh dari asuransi kendaraan, khususnya roda empat.
Manajemen optimis terhadap potensi pendapatan senilai ratusan miliar dari pengembangan produk asuransi ritel atas kerja sama dengan induk usaha yakni PT Pertamina maupun sister company lainnya.
Beberapa produk yang akan dikembangkan adalah asuransi gasoline, gas Elpiji hingga pelumas. Sementara itu, TUGU menilai produk ritel kendaraan bermotor juga memiliki pangsa pasar yang besar. Dari seluruh proporsi premi industri asuransi, kendaraan bermotor masuk di urutan teratas, yang kemudian disusul oleh properti.
Sumber : BRITAMA.COM