Rekomendasi Mingguan Lotus Sekuritas 14 Mei 2017
14 May 2017
Pekan lalu IHSG gagal memperbarui rekor tertingginya setelah aksi profit taking merebak pasca vonis hukuman dua tahun penjara kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Profit taking, walau demikian masih didominasi oleh investor lokal karena investor asing masih konsisten melakukan pembelian di pasar reguler. Hingga penutupan Jumat pekan lalu, akumulasi pembelian oleh investor asing sejak awal tahun tercatat sebesar Rp27,6 triliun.
Optimisme investor asing ini didukung oleh perkembangan ekonomi makro domestik yang menunjukkan kemajuan hampir diseluruh sektor. Seperti diutarakan oleh Menkeu Sri Mulyani, mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga April 2017 mencatat kenaikan secara merata. Mesin ekonomi tidak lagi dimonopoli oleh belanja pemerintah dan masyarakat, tetapi juga oleh ekspor yang tumbuh 8% yoy dan investasi yang tumbuh 6% yoy.
Dari sisi fiskal, peningkatan basis wajib pajak pasca Tax Amnesty juga telah mendorong pertumbuhan penerimaan pajak dari seluruh sektor. Menurut Dirjen Pajak, tahun ini tidak ada satu pun sektor ekonomi yang mengalami penurunan penerimaan pajak. Sementara itu dari sisi realisasi belanja negara juga mengalami percepatan dibanding tahun-tahun sebelumnya yang biasa menumpuk di pertengahan hingga akhir tahun.
Dengan optimisme seperti itu, seharusnya pula tidak ada alasan bagi S&P untuk tidak menaikkan peringkat utang Indonesia satu level lebih tinggi menjadi investment grade. Jika tidak ada aral melintang, menurut rencana S&P akan memperbarui rating utang Indonesia Mei ini pada tanggal yang masih belum diketahui. Kenaikan peringkat utang oleh S&P ini, jika benar, diperkirakan belum akan menjadi anti klimaks dari derasnya aliran masuk dana asing ke bursa saham domestik. Hal ini mengingat akan ada tambahan dana baru yang akan masuk, menunggu S&P secara resmi mengumumkan kenaikan rating utang Indonesia.
Pekan ini kami memutuskan untuk take profit di saham BBCA dengan keuntungan tipis 3,75% dan memasukkan dua saham baru di Tabel Portfolio, yaitu saham ASII dan JSMR.
Berikut adalah tabel saham pilihan Lotus Sekuritas untuk rekomendasi pekan ini:
TABEL PORTFOLIO
Saham
|
Rek Sejak
|
Harga Rek |
Harga 12 May
|
Gain / Loss % |
Volatility % |
Performa IHSG %
|
WIKA |
3-Feb-17 |
2.490 |
2.190 |
-12,05 |
17,43 |
+5,88 |
PTBA |
12-Apr-17 |
12.050 |
10.975 |
-8,92 |
22,20 |
+0,55 |
JSMR |
12-May-17 |
4.810 |
4.810 |
- |
2,99 |
- |
ASII |
12-May-17 |
8.675 |
8.675 |
- |
1,16 |
- |
*Sejak rekomendasi ini diluncurkan pertama kali pada 2 Juli 2012 hingga realisasi terakhir pada 7 April 2017, kinerja saham-saham portfolio memberikan imbal hasil sebesar 75,36% per tahun. Total terdapat 91 rekomendasi dengan 54 rekomendasi menghasilkan gain, 2 rekomendasi BEP dan 35 rekomendasi berakhir loss. Jika dirata-rata, setiap sahamnya menghasilkan gain 3,95%.
TABEL WATCHLIST
Saham
|
8-May
|
12-May |
High |
Low |
Volatility %
|
Rekomendasi |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
- |
TABEL WEEKLY TRADING STOCKS
Saham
|
5-May |
High |
Low |
Volatility %
|
Rekomendasi |
ASII |
8.675 |
8.900 |
8.575 |
3,79 |
Buy at 8.650
Profit Taking 9.050
Stop Loss 4.450 |
JSMR |
4.810 |
4.900 |
4.660 |
5,15 |
Buy at 4.780
Profit Taking 4.980
Stop Loss 4.680 |
Keterangan Tabel Rekomendasi:
Tabel Portfolio:
Tabel ini berisi saham-saham pilihan yang menurut kami sangat baik secara fundamental atau memiliki potensi kinerja yang positif dalam jangka menengah panjang dan memiliki rasio risk to reward yang kecil / minimal. Ini berarti risiko yang mungkin ada lebih kecil daripada ekspektasi return yang bisa diperoleh. Saham pilihan akan terus bertahan dalam Tabel Portfolio sampai kami anggap return yang diharapkan sulit untuk dicapai atau telah terjadi perubahan kinerja yang menyebabkan rasio risk to reward membesar.
Saham pilihan ini juga dapat keluar dari Tabel Portfolio jika telah mencapai return tertentu yang kami anggap cukup untuk diambil tindakan Profit Taking. Jika dikemudian hari saham yang telah keluar dari Tabel Portfolio ini kami anggap layak dan memenuhi kriteria saham portfolio, maka sewaktu-waktu dapat kami masukkan kembali. Saham yang ada kami pilih dari beberapa sektor yang prospektif dan kami anggap terbaik disektornya. Sehingga dengan demikian, jika Anda memiliki seluruh saham yang ada di Tabel Portfolio ini, maka secara otomatis Anda telah membentuk portofolio yang ideal dan terdiversifikasi disektor-sektor yang prospektif.
Berikut ini adalah daftar saham yang pernah masuk dalam Tabel Portfolio dan return-nya:
Stocks |
Entry Level
|
Take Profit |
Profit/Loss |
BBTN |
Rp1.250 - 14 Dec 2015 |
Rp1.450 - 11 Feb 2016 |
+16.00% |
ANTM |
Rp340 - 27 Nov 2015 |
Rp372 - 22 Feb 2016 |
+9,41% |
PTBA |
Rp5.800 - 4 Mar 2016 |
Rp6.900 - 17 Mar 2016 |
+18,97% |
BBNI |
Rp5.275 - 4 Mar 2016 |
Rp4.380 - 20 Mei 2016 |
-16,97% |
SMGR |
Rp16.500 - 26 Aug 2014 |
Rp8.850 - 24 Jun 2016 |
-46,36% |
PTPP |
Rp3.600 - 21 Aug 2015 |
Rp3.820 - 24 Jun 2016 |
+6,11% |
PPRO |
Rp210 - 4 Mar 2016 |
Rp480 - 24 Jun 2016 |
+128,57% |
KRAS |
Rp515 - 8 Apr 2016 |
Rp620 - 24 Jun 2016 |
+20,39% |
GIAA |
Rp499 - 22 Apr 2016 |
Rp472 - 5 Aug 2016 |
-5,41% |
ADRO |
Rp885 - 1 Jul 2016 |
Rp1.200 - 9 Aug 2016 |
+35,59% |
KIJA |
Rp290 - 25 Jul 2016 |
Rp326 - 26 Aug 2016 |
+12,41% |
SMGR |
Rp9.375 - 1 Aug 2016 |
Rp10.075 - 14 Oct 2016 |
+7,47% |
PGAS |
Rp3.100 - 19 Aug 2016 |
Rp2.560 - 14 Oct 2016 |
-17,42% |
BNLI |
Rp685 - 1 Aug 2016 |
Rp540 - 25 Nov 2016 |
-21,17% |
BJTM |
Rp590 - 16 Dec 2016 |
Rp570 - 30 Dec 2016 |
-3,39% |
KRAS |
Rp835 - 16 Dec 2016 |
Rp770 - 30 Dec 2016 |
-7,78% |
PGAS |
Rp2.520 - 23 Dec 2016 |
Rp2.700 - 30 Dec 2016 |
+7,14% |
JSMR |
Rp4.170 - 23 Dec 2016 |
Rp4.320 - 30 Dec 2016 |
+3,60% |
BBNI |
Rp5.600 - 15 Aug 2016 |
Rp5.475 - 13 Jan 2017 |
-2,23% |
BKSL |
Rp95 - 25 Nov 2016 |
Rp90 - 13 Jan 2017 |
-5,26% |
BBTN |
Rp1.900 - 13 Jan 2017 |
Rp2.170 - 17 Feb 2017 |
+14,21% |
WTON |
Rp960 - 15 Aug 2016 |
Rp790 - 7 Apr 2017 |
-17,71% |
CTRA |
Rp1.270 - 13 Jan 2017 |
Rp1.095 - 7 Apr 2017 |
-13,78% |
BNGA |
Rp1.010 - 24 Mar 2017 |
Rp1.155 - 7 Apr 2017 |
+14,36% |
BBCA |
Rp17.350 - 7 Apr 2017 |
Rp18.000 - 8 May 2017 |
+3,75% |
Histori performa saham Portfolio periode 2012-2015
Tabel Watch List
Saham yang masuk dalam Tabel Watch List ini adalah saham yang kami anggap telah memenuhi kriteria sebagai saham portfolio, namun belum layak untuk masuk dalam Tabel Portfolio karena harga pasarnya kami anggap masih cukup tinggi. Kami memasukkan suatu saham dalam Tabel Watch List ini untuk dapat diperhatikan dan dibeli jikalau harga telah menyentuh atau mendekati entry level ideal yang telah kami berikan. Jika harga saham telah menyentuh entry level, maka kami akan memindahkan saham dimaksud kedalam Tabel Portfolio pada rilis Rekomendasi Mingguan Lotus Sekuritas edisi berikutnya.
Tabel Weekly Trading Stocks
Selain saham-saham prospektif yang dapat dibeli untuk tujuan jangka menengah panjang atau Buy and Hold, kami juga memberi alternatif saham pilihan untuk tujuan jangka pendek, yaitu satu pekan. Tidak ada kriteria fundamental tertentu yang harus dipenuhi oleh saham dalam tabel ini, namun kami upayakan tetap memiliki rasio risk to reward yang kecil. Oleh karenanya, saham-saham pilihan dalam tabel ini memiliki sifat spekulatif. Dan untuk memproteksi Anda dari potensi kerugian yang besar, kami cantumkan juga level Stop Loss yang dapat Anda terapkan. Selain rekomendasi beli (Buy), kami juga dapat memberi rekomendasi jual (Sell) atau jual dulu lalu buyback kemudian (Trading Sell) bagi investor yang telah memiliki saham yang direkomendasikan sebelumnya.